Cara Bijak
Mengatur Uang
Menabung bagi sebagian orang
memang menyulitkan. Ditambah dengan kebiasaan belanja yang buruk, menyebabkan
gaji bulanan bisa habis sebelum waktunya. Dibutuhkan inovatif yang cermat walau
memerlukan penyesuaian yang tidak gampang. Tapi, jika anda ingin berubah, hal
itu dapat diatasi.
Untuk menyesuaikan pengeluaran
dengan pendapatan bukan berarti membuat anda harus hemat dalam segala hal.Cukup
dengan mengatur uang secara bijak atau berbelanja dengan hati-hati dapat
membuat tabungan anda meningkat. Berikut cara hemat untuk menggunakan uang
dalam berbelanja:
1. Hindari menghabiskan uang pada barang yang
nilainya menurun seperti makanan, pakaian atau barang elektronik yang tidak terlalu
anda butuhkan.
2. Kurangi kebiasaan-kebiasaan “kecil” seperti
membeli rokok, cemilan atau ngopi bareng teman. Jumlahnya kecil tapi terkadang
anda lupa jika dikalkulasi jumlahnya besar juga.
3. Atur cicilan hutang anda tidak lebih dari 30%
dari gaji bulanan anda. Hal ini disarankan karena anda harus memenuhi kebutuhan
rumah tangga anda seperti listrik, air atau sekolah anak.
4. Hindari pemakaian kartu kredit. Banyak orang
beranggapan bahwa kartu kredit adalah uang tambahan. Padahal, begitu anda
memakainya, anda wajib mengembalikannya kepada pihak Bank. Jika anda tidak
sanggup membayar penuh, maka bunga akan menanti anda. Simpanlah kartu kredit
untuk keadaan darurat.
5. Dana Cadangan. Buatlah dana cadangan anda
minimal 6 bulan gaji anda. Hal ini diperlukan, jika sewaktu-waktu anda tidak
bekerja lagi atau keadaan yang membuat anda harus beristirahat.
Mengelola Uang Dengan Baik Cegah Masalah Finansial
Kesalahan dalam mengelola uang
dapat membuat seseorang mengalami masalah finansial. Untuk mencegahnya berikut
beberapa tips sederhana yang mudah anda lakukan
Meminjamkan uang dalam jumlah
yang tidak mengganggu keuangan anda. Tak sedikit orang yang terlalu memikirkan
kebutuhan orang lain dan mengesampingkan kebutuhan diri sendiri. Seperti
meminjamkan uang dalam jumlah yang besar yang akan mengganggu keuangan yang
telah anda atur. Jadi, pinjamkan secara bijak.
Siapkan dana pensiun untuk hari
tua. Hal ini penting mengingat pada usia tersebut anda tidak lagi produktif.
Terkadang, banyak orang tua lebih mementingkan dana pendidikan daripada
menyiapkan untuk masa tua mereka. Hal ini sah-sah saja tetapi dana pendidikan
untuk anak bisa anda dapatkan selagi anda masih bisa bekerja.
Tetap menabung untuk waktu yang
tidak terbatas. Jangan pernah berpuas diri jika nilai nomimal tabungan anda
tinggi. Ingat, uang akan mengalami inflasi setiap waktu. Jadi, pastikan untuk
terus menabung.
Bijak dalam menentukan harta
bersama suami. Jika anda membeli mobil atau rumah dengan uang anda sendiri,
pastikan itu atas nama anda. Kita hanya bisa mencegah jika terjadi sesuatu yang
tidak diinginkan terjadi.
5 Pelajaran Tentang Uang Untuk Mengubah Hidup
1. Kebahagiaan tak bisa dibeli dengan uang.
Sering anda temui mereka yang bekerja di perusahaan besar dengan gaji besar tapi tidak menikmati pekerjaannya. Sampai akhirnya mereka menyadari bahwa uang saja tidak bisa membuat bahagia. Kebahagiaan bisa muncul dari peluang – peluang yang dimungkinkan oleh uang sehingga anda bisa melakukan hal – hal yang ingin anda lakukan.
Sering anda temui mereka yang bekerja di perusahaan besar dengan gaji besar tapi tidak menikmati pekerjaannya. Sampai akhirnya mereka menyadari bahwa uang saja tidak bisa membuat bahagia. Kebahagiaan bisa muncul dari peluang – peluang yang dimungkinkan oleh uang sehingga anda bisa melakukan hal – hal yang ingin anda lakukan.
2. Menetapkan Tujuan – Tujuan Penting.
Menuliskan secara detail akan membuat anda berusaha untuk membelanjakannya dengan cara yang benar dan menghindari untuk membeli barang – barang yang tidak penting.
Menuliskan secara detail akan membuat anda berusaha untuk membelanjakannya dengan cara yang benar dan menghindari untuk membeli barang – barang yang tidak penting.
3. Capai Tujuan Sesuai Dengan Kepribadian.
Sehebat apapun buku untuk memotivasi anda untuk menangani keuangan, jika tak sesuai dengan kepribadian anda maka hasilnya akan sia – sia. Lakukan seusai dengan cara anda walau dibutuhkan waktu yang panjang untuk mewujudkannya.
Sehebat apapun buku untuk memotivasi anda untuk menangani keuangan, jika tak sesuai dengan kepribadian anda maka hasilnya akan sia – sia. Lakukan seusai dengan cara anda walau dibutuhkan waktu yang panjang untuk mewujudkannya.
4. Belajar Dari Kesalahan.
Semua orang pernah mengalami kesalahan keuangan. Jangan berkecil hati, karena kesalahan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi anda. Jadi, daripada menyesalinya lebih baik anda belajar dari kesalahan tersebut.
Semua orang pernah mengalami kesalahan keuangan. Jangan berkecil hati, karena kesalahan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi anda. Jadi, daripada menyesalinya lebih baik anda belajar dari kesalahan tersebut.
5. Mulai Dari Sekarang.
Tak ada kata terlambat untuk mulai menabung atau berinvestasi. Lakukan sekarang dalam jumlah kecil dan teratur.
Tak ada kata terlambat untuk mulai menabung atau berinvestasi. Lakukan sekarang dalam jumlah kecil dan teratur.
Rencanakan Keuangan Anda Sejak Dini
Berikut langkah dalam
perencanaan keuangan yang mudah anda lakukan :
a. Siapkan
dana darurat. Dana ini diperlukan untuk keadaan penting seperti PHK atau sakit.
Jumlah yang harus disimpan berkisar 3 bulan penghasilan. Alokasikan dana
sebesar 15% dari gaji setiap bulannya. Alternatif lain anda dapat
menginvestasikan pada emas atau deposito. Ingat, dana ini harus dalam bentuk
yang mudah dicairkan, sehingga sewaktu-waktu anda menbutuhkannya, dana tersebut
sudah tersedia.
b. Jika anda
memiliki tagihan kartu kredit, sebaiknya segera lunasi secepat mungkin. 30%
dari penghasilan adalah batas aman untuk melunasi utang. Utang anda lunas akan
memudahkan anda fokus pada kebutuhan yang lainnya.
c. Miliki
asuransi kesehatan. Jika perusahaan tempat anda bekerja sudah memberikan
asuransi ini, cek apakah sudah memadai dengan kebutuhan anda. Asuransi jiwa
juga sangat penting, karena bila terjadi sesuatu pada anda, orang-orang di
sekitar anda akan tetap bertahan.
d. Rencanakan
tujuan keuangan anda dalam jangka pendek, menengah dan panjang. Misalnya dana
pensiun, dana pendidikan anak, dana pembelian rumah atau mobil.
Memang tidak
bisa dipungkiri penghasilan rendah, kehilangan pekerjaan, kematian, bangkrut
atau biaya pengobatan yang tinggi dapat membuat orang bermasalah dengan
keuangan. Menurut survey di Amerika, penyebab masyarakat terlilit utang yang
paling besar bukan karena faktor di atas, tetapi tingkat konsumtif yang tinggi alias
belanja.
Semakin besar
penghasilan seseorang, maka akan semakin banyak yang akan dibelanjakan. Beli
mobil baru, memperbaiki rumah atau barang-barang yang murah yang kadang tidak
diperlukan sama sekali.
Belanja dapat
menjadi masalah besar jika tidak disikapi dengan bijaksana. Para konsumen pun
seakan dimanja dengan kemudahan fasilitas pinjaman yang diberikan oleh pemilik
mobil. Mulai pinjaman rumah, mobil sampai kartu kredit. Faktor kebiasaan
seseorang pun dapat mempengaruhi keputusannya dalam menggunakan uang. Seperti
belanja melebihi dari penghasilan, suka meminjam untuk belanja dan yang paling
berbahaya sering menggunakan kartu kredit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Untuk
menyikapinya diperlukan keinginan dan kemauan yang kuat. Agar bebas utang anda
harus punya rencana dan tujuan yang jelas. Mulailah membagi penghasilan anda
sesuai dengan kebutuhan rumah tangga anda. Pastikan untuk selalu menyimpan uang
anda dalam bentuk tabungan. Jika godaan belanja datang, alihkan pikiran pada
rencana anda yang harus direalisasikan.